Akademisi Uncen : Majunya Bung HYU Sebagai Calon Gubernur Papua Cukup Mengejutkan Publik

oleh manager
49 tampilan
Bagikan berita ini

Jayapura ( Jenderalnews,com) – Dalam menyingkapi dinamika politik Pilkada Gubernur di Provinsi Papua yang sudah semakin dekat.Maka dua tokoh Adat berpengaruh di Papua yaitu Mananwir Petrus Mandibondibo asal

wilayah Adat Saireri dan Yohanes Yoppy Epa asal wilayah Adat Tabi yang di temui di Jayapura (Jumat 5 april 2024) angkat suara untuk meminta agar supaya salah satu putra terbaik Papua yang saat ini menjabat sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional Gerakan Rakyat Cinta Indonesia ( Dpn Gercin Indonesia)  Anak  HYU sapaan akrab dari Hendrik Yance Udam

Untuk maju sebagai calon Gubernur Provinsi Papua Priode 2024 – 2029 pada Pilkada serentak  Rabu, 27 November 20248

Hal ini mendapatkan tanggapan serius dari salah satu akademisi Universitas Cenderawasih yaitu Doktor Daniel Womsiwor kepada media ini  Kamis 11 April 2024 di Jayapura.

Ia Mengatakan bahwa,’’ pernyataan dua tokoh  tersebut  cukup mengejutkan public Papua secara khusus masyarakat Adat di Wilayah Tabi dan Saireri.

Yang mengejutkan adalah figur yang di usung atau digembor – gemborkan sebagai  salah satu  bakal calon  yang siap meramainkan  bursa Gubenur Provinsi Papua  Tahun ini yaitu putra Papua terbaik  Bung  HYU sapaan akrab dari Hendrik Yance Udam Ketua Umum Dewan Pimpinan nasional Gerakan Rakyat Cinta Indonesia ( Dpn Gercin Indonesia )

Menurut Womsiwor,” saya bukan ahli Hukum dan Politik tetapi  sebagai  masyarakat Ilmiah, saya menilai kalau jabatan Gubernur dan Wakil Gubenur atau Bupati,  wakil,Bupati Wali Kota dan Wakil  Walikota termasuk Presiden dan Wakil Presiden  itu adalah Jabatan Publik. Artinya seseorang bisa menjabat Presiden,

Gubernur atau Bupati dan Wali Kota itu ada di tangan rakyatnya. Oleh karena  itu tidak ada salahnya kalau Bung  HYU yang bukan kader partai atau mantan pejabat negara tetapi bisa di dukung masyarakat akar rumput sebagai salah satu bakal calon  Gubernur . Papua Tahun  ini.

HYU sudah punya Ormas yang  cukup berpengaruh di Indonesia dan Ormasnya itu semakin berpengaruh sampai di tingkat bawah atau  akar rumput

Ormas yang dimaksud adalah Gerakan Rakyat Cinta Indonesia yang berpusat di Jakarta dan  sudah memiliki pengurus daerah di seluruh Indonesia termasuk di Provinsi Papua.

Dijelaskan Womsiwor ,’’ perlu di ingat bahwa Presiden Jokowi awalnya bukan kader partai tetapi akhirnya menjadi Wali Kota Solo, Gubernur DKI hingga Presiden RI saat ini.

Gibran sebagai  Wali Kota dan anak muda yg dinilai kurang berpengalaman sebagai Pemimpin Bangsa tetapi fakta hari ini Rakyat Indonesia memilinya sebagai Wakil Presiden RI termuda sepanjang Sejarah Indonesia dan bahkan  Dunia.

Bung HYU kemungkinan akan mengikuti jejak itu kalau sampai kaum ,mileniel  terutama anak- anak Tabi-Saireri sampai bersatu, Jika itu yang terjadi,maka  elektabilitas

Bung HYU bisa jadi pertimbangan partai yang bertarung di Pilkada nanti  entah mau mengusung  Bung HYU sebagai Gubernur atau Wakil Guburnur ,”’Koarnya

Lanjut Womsiwor ,” Bung HYU  ibaratnya  sebuah prodak politik yang sedang di jual ,oleh sebab itu  tim pemenangan Bung HYU harus benar- benar  menjual produk politik  tersebut  secara baik dan professional di tengah – tengah masyarakat,

Sehingga  masyarakat Papua dapat  menentukan pilihan politiknya untuk memilih Bung HYU sebagai Gubernur Provinsi Papua Periode 2024 – 2029,”tutup Doktor dalam bidang ilmu kedokteran olahragaUniversitas Cenderwasih Papua

Berita Lainnya untuk Anda

Tinggalkan Komen