Kaimana (Jenderalnews.com) – Kapolsek Etna, Ipda Daud Christan Ambumi, nekad berlayar di tengah musim timur menempuh perjalanan hingga 12 jam lamanya dengan menggunakan longboat membagikan sembako bantuan Kapolri kepada warga kurang mampu di Kampung Omba Nariki Distrik Teluk Etna Kabupaten Kaimana, Papua Barat.
Daud saat dihubungi wartawan, Rabu (1/7/2020) mengaku, Kampung Omba Nariki merupakan salah satu kampung terjauh di wilayah Distrik Etna, yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Mimika Provinsi Papua.
Meski saat ini musim timur, di mana gelombang lautnya hingga mencapai 2-3 meter atau lebih, namun demi tanggungjawabnya, Kapolsek dan anggotanya terus berupaya untuk menyalurkan bantuan Kapolri ke warga kurang mampu di tengah Pandemi Covid 19 saat ini.
Dia mengatakan, untuk mencapai Kampung Omba Nariki, mereka harus menempuh perjalanan selama 12 jam lamanya dari Kota Kaimana.
“Karena lautnya tidak bersahabat sehingga kami harus bermalam di Lakahia dan hari berikutnya baru dilanjutkan. Ini karena tanggungjawab dan perintah Kapolri, bantuan harus sampai di tangan warga yang membutuhkan, sehingga kami tetap siap melaksanakan perintah itu,” tegasnya, Rabu (1/7/2020) pagi.
Dia mengatakan, di wilayah Polsek Etna yang membawahi dua distrik yakni Distrik Teluk Etna dan Distrik Yamor, akses transportasinya sangat sulit sehingga pendistribuan sembako bantuan Kapolri ini sangat terlambat.
Bukan hanya berlayar dengan menggunakan longboat saja, tetapi kampung-kampung di dua distrik ini, ada yang harus dengan berjalan kaki hingga puluhan kilometer.
“Kami berusaha dengan sekuat tenaga dan kemampuan yang kami miliki, meski pun wilayahnya jauh dan menantang. Dan syukur Puji Tuhan, sebagian besar paket bantuan Kapolri sudah kami serahkan kepada warga kurang mampu di dua distrik ini,” ujarnya. (arief)