Jakarta ( Jenderalnews.com) – Ketua Forum Komunikasi Orang Tua Mahasiswa Penerimah beasiswa Otsus Papua, John Reba mengatakan ada sejumlah pejabat Papua yang berangkat ke Amerika.
“Mereka ada 17 orang hanya 3 orang batal berangkat dan dilihat dari nama semua rata – rata semua pejabat yang akan berangkat, Asisten Satu dan beberapa kepala dinas gelombang pertama berangkat dari jayapura kemarin pagi yang kedua akan berangkat tanggal 14,” katanya yang mengaku memegang bukti nama- nama pejabat Papua yang berangkat ke Amerika,
Ditempat terpisah Ketua UmumDewan Pimpinan Nasional Gerakan Rakyat Cinta Indonesia ( Dpn Gercin Indonesia ) HYU sapaan akrab dari Hendrik Yance Udam yang ditemui di Hotel Sahid Jakarta Pusat ( Rabu 10 Januari 2024 ).
HYU mengatakan,” Sebagai anak Papua saya sangat sedih melihat kenyataan pahit yang terjadi di Papua yaitu hak – hak Orang asli Papua untuk biaya pendidikan belum juga dibayar oleh pemerintah Provinsi Papua sampai saat ini. Padahal Undang – Undang Otsus itu hadir untuk memproteksi hak – hak orang asli Papua termasuk biaya pendidikan bagi orang asli Papua.
Para pejabat Papua yang berangkat ke Amerika mereka sudah tidak memiliki hati nurani dan mengabaikan persoalan Beasiswa bagi mahasiswa Papua. Jangan gunakan isu Beasiswa bagi mahasiswa Papua untuk mengunakan uang rakyat.
Hal ini tidak boleh terjadi di Tanah Papua, Saya juga mendesak PJ Gubenur Papua Bapak Ridwan Rumasukun untuk menjelaskan maksud dan tujuan 17 orang pejabat pemerintah provinsi Papua yang berangkat ke Amerika sehingga rakyat Papua bisa tau jangan sembunyi – sembunyi gunakan uang rakyat seenaknya,”tegas HYU
HYU menilai, perjalanan ini tidak menghasilkan apa – apa atau menjawab kebutuhan mendesak Beasiswa dan biaya hidup anak anak asli Papua yang sedang studi diberbagai negara.
Menjawab Soal Beasiswa dan biaya hidup mahasiswa Papua yang ada di luar Negeri dan Dalam Negeri hanya dapat dilakukan di dalam Negeri. Bukan ke Luar Negeri di Satu Negara saja Amerika. Banyak Anak anak Papua yg sedang studi juga di berbagai negara.
Apakah Pejabat Papua akan mengunjungi semua Negara ? di mana anak – anak asli Papua sedang studi dan mendapat beasiswa ? Ini kan lucu dan terkesan berfoya foya,;tanya HYU
Lanjut HYU,” di saat situasi eskalasi politik dan keamanan daerah sedang meningkat, Pejabat Papua Malah keluar negeri , tidak berada di tempat, melakukan koordinasi degan berbagai pihak dalam upaya pengamanan Pesta Demokrasi dan Ketersediaan dana untuk membayar Beasiswa bagi mahasiswa Papua
Yang efektifnya yaitu PJ Gubernur Papua, melakukan koordinasi dengan Kemenlu untuk menyampaikan maksud tujuan ke kedutaan. Kemenlu akan berkoordinasi ke semua kedutaan di mana anak asli Papua sedang studi.
Masalah di selesaikan didalam Negeri, bukan pergi bicara penyelesaian di luar Negeri, seperti saat ini sedang melakukan perjalanan ke Amerika,”tutup HYU sedih melihat Pejabat Papua tidak memiliki hati nurani